Class
Review 10 :
Babak Akhir dalam Penentuan Masa Depan, Papua Barat
(author : Hanifatus Sholihah)
Bertemu
lagi dengan hari Senin. Bertemu lagi dengan Writing and Composition 4.
Ini mungkin menjadi langkah perjuangan akhir para anak PBI semester 4 dalam
menghadapi mata kuliah writing ini. Hari ini, tepatnya tanggal 12 Mei
2014, pukul 09.00 kita sudah dalam keadaan “siap sedia” untuk berperang lagi
dengan sejarah West Papua. Alat perang seperti logbook, paper
Argumentative Essay serta alat-alat perang lainnya sudah disiapkan
matang-matang.
Pada
class review yang katanya terakhir ini, maka saya akan membahas mengenai
“West Papua dan Penyelesaian Sengketa Internasional”.
Ditinjau
dari konteks hukum internasional publik, sengketa dapat didefinisikan sebagai
ketidaksepakatan salah satu subyek mengenai sebuah fakta, hukum atau kebijakan
yang kemudian dibantah oleh pihak lain atau adanya ketidaksepakatan mengenai
masalah hukum atau fakta-fakta atau konflik mengenai penafsiran atau
kepentingan antara dua bangsa yang berbeda. Penyelesaian sengketa secara damai
dijelaskan lebih lanjut dalam pasal 33 piagam PBB yang mencantumkan beberapa
cara damai dalam menyelesaikan sengketa, diantaranya adalah :
a.
Negosiasi
b.
Enquiry
atau Penyelidikan
c.
Mediasi
d.
Konsiliasi
e.
Arbitrase
f.
Judicial
Settlement atau Pengadilan
g.
Organisasi-organisasi
atau badan-badan regional
Dari
tujuh penyelesaian sengketa yang tercantum dalam piagam, dapat dikelompokkan
menjadi dua bagian, yaitu penyelesaian sengketa secara hukum dan secara politik
(diplomatik). Yang termasuk kedalam penyelesaian sengketa secara hukum adalah
arbitrase atau pengadilan. Sedangkan yang termasuk ke dalam penyelesaian
sengketa secara diplomatik adalah negoisasi, enquiry, mediasi, dan konsiliasi.
Hukum Internasional publik juga mengenal good officers atau jasa-jasa baik yang
termasuk kedalam penyelesaian sengketa secara diplomatik.
Perusahaan Multinasional..Inilah sedikit
kenyataannya…
Di beberapa dekade akhir abad ke-20, transformasi pesat
dunia industri mengambil bentuknya yang baru. Kemajuan mencolok ilmu dan teknologi,
sebagai mesin penggerak suatu masyarakat, dunia mendapatkan pengaruhnya dari
berbagai sudut. Perekonomian adalah salah satu bidang yang mengalami berbagai
perubahan mencolok di masa-masa tersebut. Yang pasti, munculnya berbagai
perusahaan multinasional, hingga batas tertentu, membuka peluang bagi
globalisasi ekonomi.
Pengalaman pertumbuhan
ekonomi pada abad kesembilan belas di Negara-negara maju banyak bersumber dari
dari pergerakan modal internasional yang cukup deras pada waktu itu. Mobiltas
faktor-faktor produksi yang terjadi antar Negara mencapai titik puncaknya
dengan hadirnya perusahaan-perusahaan multinasional. Mungkin perkembangan
yang terpenting dalam hubungan-hubungan ekonomi internasional selama dua
dasawarsa terakhir ini adalah lonjakan mengagumkan kekuatan dan pengaruh
perusahaan-perusahaan raksasa multinasional. Merekalah penyalur utama
aneka factor produksi, mulai dari modal, tenaga kerja dan teknologi produksi,
semuanya dalam skala besar-besaran, dari satu Negara ke Negara lainnya.
0
comments