6th Class Review: Kesan 'SULIT', Pengubah Ideology



Kesan 'SULIT' Pengubah Ideology
Menulis itu bukanlah hal yang mudah, menulis masih terkesan sulit, rumit dan seolah-olah hanya orang yang mempunyai bakatlah yang bisa melakukannya.  Namun, kesan sulit itu muncul ketika kita menilai sesuatu  itu sulit.  Kesulitan akan terus menjadi penghalang bila kita tidak serius untuk menghancurkan penghalang tersebut.
Well, kita harus mengubah kata ‘sulit’ itu menjadi kata ‘mudah’ karena pada pertemuan keenam dalam writing 4 tanggal 10 Februari 2014, kita diharuskan untuk mulai menulis critical review dengan menggunakan bahasa Inggris, sehingga jika kita menganggap hal itu sulit maka kesulitan itu akan benar-benar muncul dan menjadi penghalang di pikiran kita.  Critical Review ini masih membahas tentang Howard Zinn dengan artikelnya tentang sejarah  Amerika.
Selama yang kita ketahui dan pelajari, penemu benua Amerika adalah Christopher Columbus.  Akan tetapi, hal tersebut bukanlah fakta yang sebenarnya, d an sesungguhnya penemu benua Amerika adalah seorang muslim dari Afrika Barat.  Sejarah ini telah dimanipulasi oleh warga Barat sebagai pihak pemenang dan menguasai berbagai media informasi.  Sebenarnya Columbus adalah seorang yang jahat.  Howard Zinn menegaskan dalam artikelnya bahwa misi utama Columbus pergi berlayar dan mencari benua baru adalah keuntungan finansial.  Dibalik invasi Inggris dari Amerika Utara,  mencari India dan pembantaian orang India ialah dimana ia ingin menguasai harta dan rempah-rempah yang ada di India yang didasrka pada keuntungan pribadi.
            Artikel Howard Zinn tentang cerita fakta Christopher columbus dan kritikan-kritikan terhadapnya dapat membuat saya memahami akan pentingnya sebuah sejarah.  Kita harus berani untuk mengungkap sejarah yang ditutup-tutupi, karena sebuah sejarah dapat memepengaruhi ideology seseorang sehingga fakta dan kemurnian sejarah harus dungkap secara nyata.
            M. Sastra Prateja mengungkapkan bahwa ideologi sebagai seperangkat gagasan atau pemikiran yang berorientasi pada tindakan yang diorganisir menjadi suatu sistem yang teratur. Dalam hal ini, ideologi mengandung beberapa unsur, yaitu :
Ø  Adanya suatu penafsiran atau pemahaman terhadap kenyataan.
Ø  Setiap Ideologi memuat seperangkat nilai atau suatu persepsi moral.
Ø  Ideologi merupakan suatu pedoman kegiatan untuk mewujudkan nilai-nilai di dalamnya.
Selain itu, menurut Fowler (1996:12) mempertegas bahwaIdeology is of course both a medium and an instrument of historical processesyang artinya ideologi adalah media atau pengantar dan alat dari sebuah proses sejarah.  Seorang sejarawan mempunyai ideology yang berbeda dalam menulis sejarahnya.
Bagi seorang penulis ideologis, menulis dilakukan tidak secara asal-asalan.  Penulis selalu menggunakan persuasi yang membuat pembaca tertarik terhadap tulisannya.  Hal tersebut dibuktikan dengan adanya sebuah thesis statement.  Thesis statement merupakan main idea atau topik yang akan kita bahas.  Thesis statement harus ditulis secara tegas dan meyakinkan untuk menjelaskan sebuah paragraph.  Thesis ini dapat disimpan di awal atau di akhir paragraph.  Ada dua fungsi thesis statement yaitu:
  1. The  writer creates a thesis to focus the essay’s  subject.
  2. The presence of a good thesis statement aids reader  understanding.
            Thesis statement harus benar-benar jelas dan berkolerasi pada isi yang akan dibahas.  Selain itu juga sebuah thesis statement harus dapat meyakinkan pembaca sehingga dapat membuat pembaca tertarik terhadap essay yang kita buat, karena thesis statement merupakan:
      1.            tells the reader how you will interpret the significance of the subject matter under discussion.
      2.            is a road map for the paper; in other words, it tells the reader what to expect from the rest of the paper.
      3.            directly answers the question asked of you. A thesis is an interpretation of a question or subject, not the subject itself.
      4.            makes a claim that others might dispute.
      5.            is usually a single sentence somewhere in your first paragraph that presents your argument to the reader. The rest of the paper, the body of the essay, gathers and organizes evidence that will persuade the reader of the logic of your interpretation.
Selain itu, hal yang paling penting dari thesis statement yang harus kita ingat adalah sebuah thesis merupakan hasil dari proses yang lama.  Artinya thesis dapat mempengaruhi isi yang dibahas.  Sebelum kita mengembangkan beberapa pendapat kita dalam topi yang kita bahas, kita harus bisa menyampaikan fakta-fakta yang terlihat meyakinkan, seperti parbedaan atau sebuah persamaan dan juga kita harus berfikir tentang keterkaitan fakta-fakta tersebut dengan teks yang kita tulis.
Dari pemaparan di atas, saya dapat menyimpulkan Thesis statement sangatlah penting harus dibuat setegas dan semenarik mungkin yang ditujukan untuk dapat membuat pembaca memahami topik dan subjek essay yang akan dibahas dalam tulisan.  Dalam menulis juga setiap orang mempunyai persuasi dan ideology yang berbeda.  Maka dalam memandang sesuatu janganlah dilihat dari satu sisi saja.  Kita juga harus mencari bukti-bukti lain untuk memperjelas dan menyatakan sebuah pernyataan apalagi hal tersebut merupakan pengungkapan sebuah sejarah.

Comments
0 Comments

0 comments :

Post a Comment